Mengenal Lebih Dalam tentang Soto Ayam

Soto ayam merupakan makanan khas Indonesia yang pertama kali dikenal di pesisir pantai utara Jawa pada abad ke-19 Masehi, sebagai masakan berkuah dengan potongan daging. Makanan ini mulai dikenal luas di Indonesia berkat pengaruh imigran dari Cina.

Soto ayam merupakan sup campuran mi dan ayam, yang dilengkapi dengan berbagai macam rempah, mulai dari kunyit, serai, kayu manis, hingga daun jeruk. Perpaduan rempah tersebut menghasilkan aroma dan rasa yang unik dan tentunya menggugah selera.

Soto ayam juga ditambah dengan taburan bawang merah goreng, jeruk nipis segar, dan irisan cabai merah yang pedas. Soto ayam, sebagai salah satu hidangan Indonesia, memiliki beragam variasi di seluruh Nusantara.

Setiap daerah memiliki ciri tersendiri dalam bentuk penyajian maupun komposisinya.

Berikut adalah tiga variasi soto ayam di berbagai daerah Indonesia

Soto Ayam Khas Lamongan

Soto Ayam Lamongan berasal dari Jawa Timur, soto ini terkenal karena kuah kuningnya yang sangat gurih.

Makanan ini menggunakan bubuk campuran kerupuk udang dan bawang putih goreng sebagai taburan untuk menambah tekstur dan menambah cita rasa.

Soto Ayam Khas Banjar

Hidangan ini berasal dari Kalimantan Selatan. Soto ayam khas banjar ini memiliki ciri khas kuah bening karena tidak menggunakan kunyit.

Hidangan ini disajikan dengan lontong, perkedel, telur, dan sambal Banjar yang lezat.

Soto Khas Lenthok

Variasi soto Yogyakarta ini unik karena disajikan dengan tambahan lenthok, yaitu perkedel singkong yang renyah. Selain lenthok, soto ini juga disajikan dengan tambahan daun kemangi yang menambah aroma yang harum. Kuah dari Soto Lenthok ini bening dan segar.

Selain enak, menyantap soto ayam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, termasuk menjaga kesehatan tulang, jantung, dan pencernaan, serta memberikan energi.

Soto ayam kaya akan kalium, protein, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh.

Soto tidak hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga merupakan cerminan identitas budaya Indonesia yang kaya.

Setiap daerah di Indonesia memiliki variasi soto yang unik, dan mencerminkan kearifan lokal dalam penggunaan bahan serta rempah-rempah.